Pengertian Taqlid Dalam Usul Fiqh



Ta'rif

Taqlid ialah mengikuti pendapat orang lain tanpa mengetahui sumber atau alasannya.

Syarat-Syarat Taklid

Syarat-syarat taqlid dapat di bagi dua, yaitu:
a. Syarat pada orang yang bertaqlid, dan
b. Syarat pada soal-soal yang di taqlid

(A) Syarat orang yang bertaqlid.

Yang di bolehkan bertaqlid ialah orang awam(orang biasa) yang tidak mengerti cara-cara mencari hukum syari'at. Ia boleh mengikuti pendapat orang pandai dan mengamalkannya.


Adapun orang yang pandai dan sanggup mencari sendiri hukum-hukum syari'at, maka harus berijtihad sendiri, bila waktunya masih cukup. Tetapi bila waktunya sudah sempit dan di khawatirkan akan ketinggalan waktu untuk mengerjakan yang lain (dalam soal-soal ibadat) maka menurut suatu pendapat boleh mengikuti pendapat orang pandai lainnya.

(B) Syarat-syarat soal di taqlid.

Dalam hal ini hukum terbagi atas dua bagian
¤ Hukum Akal
¤ Hukum Syara'

Taqlid Yang Di Haramkan


1. Taqlid kepada orang lain dengan tidak memperdulikan Qur'an dan hadis.
2. Taqlid kepada orang yang tidak di ketahui keahliannya untuk di taklidi.