Tanamkan Akhlak Pada Diri Sendiri
Selain berakhlak kepada Allah dan berakhlak terhadap orang lain, manusia mesti berakhlak terhadap diri sendiri. Akhlak terhadap diri sendiri dapat di artikan sebagai sikap menghormati, menghargai, menyayangi, dan menjaga diri sendiri dengan sebaik-baiknya, karena sadar bahwa dirinya adalah ciptaan dan amanah Allah yang harus di pertanggungjawabkan dengan sebaik-baiknya.
Berakhlak terhadap diri sendiri merupakan bentuk ibadah yang paling mudah karena di lakukan dengan diri sendiri dan manfaatnya dapat secara langsung di rasakan oleh diri sendiri pula. Akhlak terhadap diri sendiri merupakan salah satu kecerdasan manusia. Daniel Goleman menyebutnya dengan kecerdasan intra personal .
Berakhlak mulia terhadap diri sendiri erat kaitannya dengan pembinaan kualitas sumber daya manusia (SDM) atau peningkatan kualitas diri, yaitu pembinaan agar fisik, akal, dan mental seseorang terbina secara seimbang dan optimal.
Beberapa Akhlak Mulia Terhadap Diri Sendiri
A. Menjaga kebersihan diri dan kesucian jiwa dalam berpakaian, berhias, berjalan, bertamu dan menerima tamu.
B. Bersikap pemaaf dan pemohon maaf dalam pergaulan di dalam masyarakat.
C. Bersikap penyantun dan menyayangi diri sendiri.
D. Bersikap sederhana, jujur, dan rendah hati.
E. Menepati janji dan menjaga kepercayaan orang lain
F. Menghindarkan diri dari perbuatan dosa-dosa besar dan tindakan tercela, seperti mabuk-mabukan, judi, zina dan pergaulan nista
G. Menghindarkan diri dari perbuatan negatif yang merusak diri sendiri, seperti malas bekerja, menyia-nyiakan waktu, dan sebagainya.